Cairan Apa yang Bisa Digunakan Sebagai Pengganti Pelumas Power Steering?
Apabedanya.com – Power steering merupakan komponen yang berfungsi untuk membantu menguatkan tekanan mesin yang sedang melaju. Layaknya bagian penting pada mobil lainnya, komponen power steering wajib diberi pelumas agar tetap terlindungi dari gesekan dan bekerja tetap optimal. Pelumas atau oli power steering memiliki 2 fungsi yaitu menjaga komponen pompa steering dan menjadikan putaran stir mobil lebih ringan ketika digerakkan. Mobil dengan sistem hidrolik wajib menggunakan oli power steering agar transmisi berjalan lancar dan mesin lebih bertenaga.
Namun seiring dengan intensitas penggunaan, tentunya kualitas dan kuantitas oli power steering bisa berkurang. Oli power steering yang harus diganti biasanya ditandai dengan sistem kemudi atau stir mobil yang menjadi berat terutama jika dibelokkan. Hal ini terjadi karena kurangnya suplai oli pada tabung di atas pompa oli. Karenanya pastikan untuk selalu mengganti oli power steering setidaknya dalam rentang waktu 4 tahun sekali atau setelah melewati jarak tempuh setidaknya 40.000 km.
Beberapa orang kerap lupa dan tidak terlalu menganggap penting jadwal penggantian oli power steering. Mereka baru sadar ada masalah pada power steering ketika mengalami kendala stir mobil berat, bahkan banyak pula yang mengalami hal ini ketika sedang berkendara dan jauh dari bengkel untuk memperbaikinya. Bukan tidak mungkin kendala seperti ini juga bisa terjadi pada Anda. Lantas bagaimana cara mengatasinya? Cairan apa yang bisa dijadikan pengganti oli power steering saat keadaan darurat?
Banyak yang beranggapan bahwa minyak goreng bisa jadi alternatif pelumas power steering saat kondisi darurat. Terlebih ketika oli power steering sudah benar-benar habis dan Anda berada jauh dengan lokasi bengkel. Minyak goreng memiliki viskositas yang mirip dengan oli power steering, sehingga bisa memompa dan menghasilkan tekanan bekerja pada power steering seperti keadaan normal untuk sementara waktu.
Hindari menggunakan oli mesin sebagai oli sementara untuk power steering Anda. Sebab oli mesin jauh lebih kental dibanding oli power steering, bahkan oli 0W-20 yang paling cair sekalipun tetap tidak bisa dipakai untuk jadi pelumas power steering. Kekentalannya yang berbeda malah akan menjadikan stir mobil jadi makin berat.
Minyak goreng juga bisa melumasi komponen power steering, meskipun pastinya tidak sebaik oli power steering yang telah diformulasikan khusus. Cara penggunaan minyak goreng untuk menjadi pelumas sementara pada power steering juga mudah. Anda hanya perlu menambahkan cairan ini ke tabung reservoir. Namun ingat, ini hanya boleh Anda lakukan dalam keadaan darurat saja. Jika Anda telah menemukan bengkel, segera kuras tabung penyimpanan oli yang diisi minyak goreng tadi dan memperbaikinya.
Jika Anda mengalami masalah pada power steering mobil Anda, jangan ragu untuk mengunjungi bengkel resmi Suzuki untuk memperbaikinya. Lakukan booking jadwal kunjungan servis Anda dengan klik ke halaman ini www.suzuki.co.id/service
BACA JUGA:
10 TIPS BELI MOTOR BEKAS BIAR GAK BUNTUNG
APA BEDANYA MOTOR TIPE ABS DENGAN CBS
Post a Comment
