7 Kesalahan Promosi di TikTok dan Cara Menghindarinya

7 KESALAHAN PROMOSI DI TIKTOK DAN CARA MENGHINDARINYA

Apabedanya.com – TikTok telah menjadi platform media sosial yang sangat populer, terutama di kalangan generasi muda. Dengan jutaan pengguna aktif setiap harinya, TikTok menjadi lahan subur bagi pemasar dan individu yang ingin mempromosikan produk, layanan, atau konten mereka. Meskipun memiliki potensi besar, banyak orang masih melakukan kesalahan. Simak 7 kesalahan promosi di TikTok dan cara menghindarinya! 

1. Mengabaikan Identitas Audiens

Salah satu kesalahan besar yang sering dilakukan adalah mengabaikan pemahaman tentang siapa audiens target kamu di TikTok. Setiap konten dan kampanye promosi harus disesuaikan dengan preferensi dan karakteristik demografis pengguna TikTok. Mempelajari tren dan minat umum di platform ini dapat membantumu memahami audiens dengan lebih baik.

2. Konten yang Terlalu Promosional

Pengguna TikTok umumnya tidak suka dengan konten yang terlalu promosional atau terkesan seperti iklan. Kesalahan ini sering terjadi ketika seseorang mencoba memasarkan produk atau layanan mereka secara langsung tanpa menyelipkan nilai tambah atau kreativitas. Cobalah untuk membuat konten yang menghibur, memberikan informasi, atau memicu emosi sambil memasukkan elemen promosi secara halus.

3. Mengabaikan Tren dan Hashtag Populer

7 KESALAHAN PROMOSI DI TIKTOK DAN CARA MENGHINDARINYA
Foto: Unsplash/Walls.io

TikTok dikenal karena tren dan hashtag yang selalu berkembang. Kesalahan yang sering terjadi adalah mengabaikan tren yang sedang berlangsung atau tidak menggunakan hashtag yang populer. Mengikuti tren dapat meningkatkan visibilitas konten kamu, sehingga sangat penting mengikuti tren yang sedang populer di TikTok.

4. Kurang Berfokus pada Kualitas Produksi

TikTok adalah platform yang sangat visual, dan kualitas produksi dapat membuat perbedaan besar. Salah satu kesalahan umum adalah mengabaikan kualitas video atau tidak memperhatikan estetika keseluruhan. Pastikan video kamu terlihat profesional, jelas, dan menarik. Pengguna TikTok cenderung lebih tertarik pada konten berkualitas tinggi.

5. Tidak Mengikuti Kebijakan dan Pedoman TikTok

Kesalahan serius yang dapat merugikan adalah tidak mematuhi kebijakan dan pedoman TikTok. Setiap platform memiliki aturan tertentu yang harus diikuti, dan melanggar aturan tersebut dapat menyebabkan penangguhan atau bahkan penghapusan akun. Pastikan untuk membaca dan memahami pedoman TikTok sebelum memulai kampanye promosi kamu.

6. Tidak Berinteraksi dengan Pengikut

7 KESALAHAN PROMOSI DI TIKTOK DAN CARA MENGHINDARINYA
Foto: Bayarind.id

Ketika kamu mempromosikan sesuatu di TikTok, penting untuk berinteraksi dengan followers kamu. Kesalahan yang sering terjadi adalah mengabaikan komentar, pertanyaan, atau tanggapan dari pengikut. Merespons interaksi dengan pengikut dapat membangun keterlibatan yang lebih kuat dan meningkatkan kepercayaan pelanggan.

7. Tidak Mengukur Kinerja Kampanye

Penting untuk selalu mengukur kinerja kampanye kamu di TikTok. Kesalahan umum adalah tidak melacak metrik seperti tayangan (views), interaksi (comments, shares. saves), dan konversi (visit website/check out produk).. Dengan memantau kinerja, kamu dapat menyesuaikan strategi sesuai dengan respons pengguna dan meningkatkan efektivitas kampanye promosi kamu.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas dan mengambil pendekatan yang cermat dalam promosi di TikTok, kamu dapat memakai service content creator dari BDD karena mereka bisa menggarap strategi konten di TikTok, mengembangkan ide konten untuk brand kamu dengan kreatif. Hingga sekarang, layanan Creative Content Development BDD sudah bekerja sama dengan lebih dari 50 bisnis di berbagai industri.  Jadi cocok banget buat kamu yang ingin mengembangkan akun TikTok brand kamu. Penasaran service content creator BDD? Kamu bisa cek websitenya di bolehdicoba.com 

BACA JUGA:

INGIN BUAT KONTEN VIRAL? INI 20 CARA FYP DI TIKTOK TAHUN 2023

KENAPA TIKTOK SHOP TUTUP DI INDONESIA? SIMAK ALASANNYA! 

PERBEDAAN MICRO, NANO, MACRO, DAN MEGA INFLUENCER

APA BEDANYA UGC DAN IGC DALAM CONTENT MARKETING

BIKIN REPORT SOCIAL MEDIA? CARA CEK INSIGHT INSTAGRAM DI BROWSER KOMPUTER

Jangan lupa follow media sosial Apabedanya.com di Instagram @apabedanyacom dan Twitter @apabedanyacom untuk mendapatkan update perbedaan dan perbandingan segala hal. Menghadirkan juga konten budaya pop, lifestyle, internet, digital marketing, kesehatan, teknologi, hingga life hacks.

Baca juga artikel lainnya dari Tri Wahyudi di Apabedanya.com!

Apabedanya.com merupakan situs independen, bantu dan dukung kami untuk meracik konten lebih baik lagi. Kamu bisa memberikan tip melalui tautan ini. 

Follow juga Apabedanya.com di Google News 

*Foto header Unsplash/Solen Feyissa

Hola, I'm Yudi! Experienced in social media and content. I write about films, series, memes, life hacks, food, traveling, pop culture, and social media, duh!

Comments
  • Sebagai pembeli, aku juga pasti lebih memilih video jualan yg menarik, ga blur, ga goyang, cara bicara si penjual juga enak, responnya ada, jadi kalo udah ketemu video yg ga jelas, kualitas produk juga meragukan, ya udh males duluan yaak.

    Oh jadi service konten kreator ini nantinya mereka yg menggarap video produk mas? Kalo iya, bagus juga sih. Secara ga semua seller punya skill berbicara atau promote secara live di konten. Jadi kalo bisa pakai service dari perusahaan yg udah expert di situ, mendingan pakai

    December 6, 2023
Post a Comment

You don't have permission to register
error: Content is protected !!